Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Arti Dari Keberadaan Pura Gelap di Pura Besakih

Om Swastiastu, semeton umat Hindu Dharma semuanya dimanapun berada, semoga dalam keadaan sehat walafiat. Sebelumnya saya sudah menulis tentang perjalan saya ke Pura Ulun Danu Batur dan Pura Besakih pada hari Kamis tanggal 8 April 2016 lalu. Saya begitu menikmati perjalanan dari Desa saya di Tamblang bersma teman saya naik sepeda motor dan untungnya waktu itu tidak turun hujan deras sehingga perjalanan menjadi lancar.
Arti Dari Keberadaan Pura Gelap di Pura Besakih

Baiklah langsung saja saja saya pada topik yang ingin saya bahas pada tulisan ini. Seperti kita ketahui kalau di Pura Besakih atau istilah bahasa Inggrisnya adalah Mother Temple yang berlokasi di Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem, Bali, Indonesia ini memiliki satu pura yang bernama Pura Gelap. Sudah sekian kali saya datang ke Pura Besakih, namun baru kali ini benar-benar bisa sembahyang di Pura Gelap ini.

Lokasi dari pura Gelap ini berada paling atas dan akses untuk mencari Pura Gelap ini sangat mudah karena jalan sudah di paping dan mobil pun bisa langsung menuju pura Gelap ini dan di sana juga sudah tersedia parkir yang luas untuk mobil dan sepeda motor.

Arti Dari Keberadaan Pura Gelap di Pura Besakih

Saya pun menjadi penasaran kenapa namanya pura Gelap sedangkan kawasan pura Gelap ini terang benderang. Mungkin banyak juga yang berfikiran sama seperti saya kalau dulu yang ada di benak saya adalah pura Gelap ini suasananya gelap tanpa cahaya dan warnanya semua hitam, namun semua itu keliru dan salah total.

Baiklah tanpa basa-basi lagi akan saya tuliskan kembali tentang apa itu arti Pura Gelap di kawasan Pura Besakih. Pura Gelap merupakan salah satu Pura Catur Lawa yang merupakan Pura Pemujaan Tuhan dalam manifestasinya sebagai Bhatara Iswara pelindung arah timur alam semesta atau Bhuwana Agung. Istilah ”gelap” dalam nama Pura Gelap ini bukan berasal dari bahasa Indonesia seperti yang mungkin banyak orang pikirkan selama ini. Kata ”gelap” dalam nama Pura Gelap ini berasal dari bahasa Kawi yang artinya petir atau kilat dengan sinarnya yang putih menyilaukan.

Pura ini juga dinyatakan sebagai penegak dan pemelihara kesucian ”Kepanditaan”. Pura Gelap lambang dari pusat sinar Bhuwana Agung. Dengan sinar alam semesta ciptaan Tuhan ini semua kekuatan unsur alam ini menjadi berfungsi sebagai sumber kehidupan semua makhluk hidup penghuni alam ini. Karena itu Pura Gelap ini menjadi pusat meditasi umat manusia yang berkehendak membangkitkan sinar suci yang bersemayam dalam dirinya atau di Bhuwana Alit.

Kalau sinar Bhuwana Agung dapat terpadu dengan sinar di Bhuwana Alit atas usaha umat manusia maka keharmonisan hubungan Bhuwana Agung dan Bhuwana Alit pun terjadi. Hal ini sebagai salah satu penyebab terwujudnya kehidupan yang bahagia atau hita karana. Pura Gelap tidak semata-mata sebagai tempat meditasinya para pandita, tetapi juga sebagai tempat meditasi semua umat terutama mereka yang ingin mengembangkan kepemimpinannya secara baik dan benar.

Sekarang sudah jelas bukan kalau pengertian Gelap itu berbeda jika dilihat dari definisi Bahasa Indonesia dan Bahasa Kawi. Artinya sungguh berbanding terbalik, jika gelap bahasa Indonesia saya yakin sudah semua tahu sedangkan menurut bahasa Kawi Gelap itu artinya Terang. Nah itulah sedikit penjelasan dari Pura Gelap yang ada di Besakih, semoga bermanfaat. Jika ada yang kurang tepat, mari kita koreksi bersama-sama, suksma. sumber Babad Bali. Om Santhi, Santhi, Santhi Om.
Kriana
Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Posting Komentar untuk "Arti Dari Keberadaan Pura Gelap di Pura Besakih"