Air Terjun Cinta di Wanagiri Buleleng
Akriko.com - Seperti diketahui kalau Air Terjun Cinta ini sudah eksis sejak beberapa bulan lalu. Sudah banyak orang yang menikmati wisata Selfie yang ada di Air Terjun Cinta ini dan membagikan hasil fotonya di media sosial yang membuat air terjun cinta ini semakin dikenal oleh masyarakat yang doyan selfie dan berfoto.
Harga tiket masuk ke Air Terjun Cinta ini lumayan mahal bagi saya untuk orang dewasa adalah Rp 20.000,- per orang. Karena untuk obyek wisata foto saja. Namun dengan hasil karya yang unik mungkin harga itu bisa di bilang wajar.
Untuk mencari lokasi Air Terjun Cinta yang ada di Wanagiri ini sangat mudah, jika dari arah Denpasar bisa ditempuh dalam waktu 1,5 jam lewat jalur Bedugul dan setelah sampai di puncak maka cari jalur menuju Gobleg. Setelah itu silakan ikuti terus jalur tersebut, lagi beberapa kilometer ada plang Air Terjun Cinta di kiri jalan.
Setelah itu silakan belok kanan masuk ke jalan yang lebih kecil lagi 1.5 km namun sudah di mulus dan diaspal sehingga perjalanan berasa cepat sampai di tujuan. Setelah sampai silakan parkir di sebelah kanan jalan masuk ke rumah warga yang ada di sana.
Baca juga: Air Terjun Kembar Banyumala di Wanagiri
Air Terjun cinta ini memiliki keunikan tersendiri dimana kita bisa berfoto didalam sebuah tempat yang berbentuk sarang burung yang tergantung. Untuk naik ke sarang burung ini kita harus dibantu dengan tangga karena tempatnya lumayan tinggi yang dibantu oleh petugas yang ada di sana.
Selain sarang burung yang tergantung ada juga sarang burung yang berada dibawah yang berbentuk seperti mangkok, disana kita masuk bisa duduk atau berdiri untuk sekedar berfoto dengan latar pepohonan yang masih hijau dan alami tentunya.
Selain ada sarang burung kita juga harus bisa berfoto di sebuah ayunan, namun jika mau berfoto di ayunan harus membayar lagi sebesar Rp 5.000 per orang, jadi kalian harus membayar lebih untuk bisa berfoto di ayunan tersebut.
Kemudian ada juga seperti rumah panggung atau rumah pohon yang kecil, kita bisa naik kesana dan masuk ke dalam rumah itu namun rumahnya kecil. Tidak banyak yang bisa dilakukan di rumah pohon ini kecuali untuk berfoto saja.
Nah setelah itu kita mencari tempat yang paling akhir yakni lokasi berfoto dengan latar air terjun cinta dan dengan tempat berpijak berbentuk jantung. Saya pikir ini tempatnya biasa saja karena air terjunnya tidak terlalu besar debit airnya.
Setelah sampai disana saya pun memutuskan untuk berfoto beberapa kali dan kebetulan saya bertemu orang yang dari Mayong sedang mengantar tamu ke sana dan dia menawarkan jasa untuk mengambilkan foto saya berdua dengan istri saya.
Setelah beberapa kali mengambil foto kami putuskan untuk balik lagi ke atas dan meninggalkan tempat ini untuk menuju ke obyek wisata selfie yang ada di dekat danau Buyan. Nah itulah cerita singkat kami saat bermain ke Air Terjun Cinta yang ada di Wanagiri. Saat ambil motor di parkiran jangan lupa bayar sebesar Rp 2.000,-. Semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui situasi lokasi Air Terjun Cinta ini, silakan tonton video di bawah ini, maaf videonya agak jelek 😉😊
Jika ada yang kurang jelas, silakan tanyakan di kolom komentar atau bisa langsung ke chat WhatsApp pribadi saya, silakan klik gambar di bawah ini.
Untuk mencari lokasi Air Terjun Cinta yang ada di Wanagiri ini sangat mudah, jika dari arah Denpasar bisa ditempuh dalam waktu 1,5 jam lewat jalur Bedugul dan setelah sampai di puncak maka cari jalur menuju Gobleg. Setelah itu silakan ikuti terus jalur tersebut, lagi beberapa kilometer ada plang Air Terjun Cinta di kiri jalan.
Setelah itu silakan belok kanan masuk ke jalan yang lebih kecil lagi 1.5 km namun sudah di mulus dan diaspal sehingga perjalanan berasa cepat sampai di tujuan. Setelah sampai silakan parkir di sebelah kanan jalan masuk ke rumah warga yang ada di sana.
Baca juga: Air Terjun Kembar Banyumala di Wanagiri
Air Terjun cinta ini memiliki keunikan tersendiri dimana kita bisa berfoto didalam sebuah tempat yang berbentuk sarang burung yang tergantung. Untuk naik ke sarang burung ini kita harus dibantu dengan tangga karena tempatnya lumayan tinggi yang dibantu oleh petugas yang ada di sana.
Selain sarang burung yang tergantung ada juga sarang burung yang berada dibawah yang berbentuk seperti mangkok, disana kita masuk bisa duduk atau berdiri untuk sekedar berfoto dengan latar pepohonan yang masih hijau dan alami tentunya.
Selain ada sarang burung kita juga harus bisa berfoto di sebuah ayunan, namun jika mau berfoto di ayunan harus membayar lagi sebesar Rp 5.000 per orang, jadi kalian harus membayar lebih untuk bisa berfoto di ayunan tersebut.
Kemudian ada juga seperti rumah panggung atau rumah pohon yang kecil, kita bisa naik kesana dan masuk ke dalam rumah itu namun rumahnya kecil. Tidak banyak yang bisa dilakukan di rumah pohon ini kecuali untuk berfoto saja.
Nah setelah itu kita mencari tempat yang paling akhir yakni lokasi berfoto dengan latar air terjun cinta dan dengan tempat berpijak berbentuk jantung. Saya pikir ini tempatnya biasa saja karena air terjunnya tidak terlalu besar debit airnya.
Setelah sampai disana saya pun memutuskan untuk berfoto beberapa kali dan kebetulan saya bertemu orang yang dari Mayong sedang mengantar tamu ke sana dan dia menawarkan jasa untuk mengambilkan foto saya berdua dengan istri saya.
Setelah beberapa kali mengambil foto kami putuskan untuk balik lagi ke atas dan meninggalkan tempat ini untuk menuju ke obyek wisata selfie yang ada di dekat danau Buyan. Nah itulah cerita singkat kami saat bermain ke Air Terjun Cinta yang ada di Wanagiri. Saat ambil motor di parkiran jangan lupa bayar sebesar Rp 2.000,-. Semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui situasi lokasi Air Terjun Cinta ini, silakan tonton video di bawah ini, maaf videonya agak jelek 😉😊
Posting Komentar untuk "Air Terjun Cinta di Wanagiri Buleleng"
Silakan berikan komentar Anda dengan baik, silakan gunakan Bahasa Indonesia dengan baik supaya mudah dibaca oleh pengunjung lain, Jangan ada Spam dan link aktif. Terimakasih