Leicester City Juara Liga Primer Inggris Musim 2015/2016
Brosis, akhirnya Klub sepakbola Leicester City dinobatkan sebagai juara baru untuk Liga Primer Inggris musim 2015/2016 setelah melihat hasil pertandingan Tottenham yang bertandang ke kandang Chelsea dini hari tadi Selasa (3/5/2016) dimana pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor sama kuat yakni 2-2. Dengan demikian Tottenham Hotspur sebagai penantang utama perebutan gelar Liga Primer Inggris musim 2015/2016 sudah tidak mampu mengejar raihan poin Leicester City yang hanya menyisakan dua pertandingan lagi.
Saat ini Hotspurs sudah mengantongi 70 poin selisish 7 poin dari The Foxes yang sudah meraih 77 poin dari 36 pertandingan. Jadi meski Hotpurs menang dalam 2 laga sisa masih tidak bisa mengejar poin The Foxes meski kalah dalam dua laga sisa. Oleh sebab itu saat ini The Foxes sudah menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2015/2016 meski masih menyisakan dua laga sisa.
Harusnya Leicester City sudah bisa berpesta gelar juara di kandang Manchester United andai saja saat itu The Foxes tidak di tahan imbang oleh The Red Devils di Old Trafford namun belum diberikan kesempatan untuk berpesta di rumah orang mungkin dibilang sombong nanti karena ini gelar juara pertama Leicester City di Liga Primer Inggris.
Banyak yang bilang kalau keberhasilan Leicester City menjadi juara tidak lepas dari tangan dingin pelatih dari Italia itu yakni Claudio Ranieri yang sudah banyak pengalaman melatih klub di berbagai liga yang ada di eropa. Bayangkan saja dalam tim inti The Foxes hampir tidak ada pemain bintang. Selama musim 2015/2016 yang menjadi pemain andalan The Foxes adalah Jamie Vardy, Riyad Mahrez dan beberapa nama yang terkenal di Liga Primer Inggris.
Namun dengan berbekal pemain seperti itu Claudio Ranieri mampu mengunci gelar juara Liga Primer Inggris musim 2015/2016 bersama Leicester City yang bermarkas di King Power Stadium ini dengan menyisakan dua laga sisa. Nah dengan demikian akan banyak sekali cerita baru yang akan dilakoni oleh The Foxes musim depan, misalnya akan berlaga di Liga Champion Eropa.
Saat ini Hotspurs sudah mengantongi 70 poin selisish 7 poin dari The Foxes yang sudah meraih 77 poin dari 36 pertandingan. Jadi meski Hotpurs menang dalam 2 laga sisa masih tidak bisa mengejar poin The Foxes meski kalah dalam dua laga sisa. Oleh sebab itu saat ini The Foxes sudah menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2015/2016 meski masih menyisakan dua laga sisa.
Harusnya Leicester City sudah bisa berpesta gelar juara di kandang Manchester United andai saja saat itu The Foxes tidak di tahan imbang oleh The Red Devils di Old Trafford namun belum diberikan kesempatan untuk berpesta di rumah orang mungkin dibilang sombong nanti karena ini gelar juara pertama Leicester City di Liga Primer Inggris.
Banyak yang bilang kalau keberhasilan Leicester City menjadi juara tidak lepas dari tangan dingin pelatih dari Italia itu yakni Claudio Ranieri yang sudah banyak pengalaman melatih klub di berbagai liga yang ada di eropa. Bayangkan saja dalam tim inti The Foxes hampir tidak ada pemain bintang. Selama musim 2015/2016 yang menjadi pemain andalan The Foxes adalah Jamie Vardy, Riyad Mahrez dan beberapa nama yang terkenal di Liga Primer Inggris.
Namun dengan berbekal pemain seperti itu Claudio Ranieri mampu mengunci gelar juara Liga Primer Inggris musim 2015/2016 bersama Leicester City yang bermarkas di King Power Stadium ini dengan menyisakan dua laga sisa. Nah dengan demikian akan banyak sekali cerita baru yang akan dilakoni oleh The Foxes musim depan, misalnya akan berlaga di Liga Champion Eropa.
Keren tuh, liga premier inggris punya juara baru yah, jadi ndak membosankan.
BalasHapusIya mas benar-benar diluar dugaan, klub seperti Leicester City yang tanpa pemain bintang bisa menjuarai Liga Primer Inggris musim 2015/2016
Hapus