Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengendara yang tidak mempedulikan diri sendiri lalulintas

Hampir setiap hari berada dijalanan, bisa dibilang sudah tahu sedikit banyak yang dialami dijalan, tetpai saya tidak akan menceritakan satu persatu apa yang saya alami dijalan, tetapi saya akan cenderung memberikan sedikit gambaran apa yang sering terjadi dijalanan. Mengapa saya tidak bosan membahas hal ini, karna saya sering merasa kesal dengan para pengguna jalan yang kadang seenaknya mereka dan tanpa mempedulikan pengendara lain.

Jalan Gatsu barat sampai timur adalah rute saya setiap hari dan merupakan jalan yang lalulintasnya padat dari pagi sampai malam, dari sana saya mau menjelaskan beberapa hal yang bisa saya amati dan mungkin bisa saya tulis disini salah satunya adalah masalah macet yang makin hari menurut saya semakin parah, entah apa peyebabnya mungkin beberapa hal dibawah ini adalah penyebabnya.



  1. Pengendara yang tidak tertib dan tidak mentaati rambu lalulintas.
  2. Pengendara yang tidak sabar pasti selalu ingin menyerobot pengendara lain.
  3. Pengendara yang tidak mau mengalah dan tidak meberikan kesempatan pegendara lain.
  4. Pengendara yang tidak mempedulikan petugas lalulintas
  5. Petugas pengatur lalulintas yang sedikit jumlahnya.
  6. Petugas lalulintas yang kadang tidak menghiraukan lampu rambu lalulintas yang seenaknya menyuruh pengendara untuk maju meskipun sedang lampu merah menyala.
  7. Proyek perbaikan jalan yang belum selesai sepenuhnya.
  8. Jumlah kendaraan yang semakin hari terus bertambah
Mungkin itu beberapa penyebab macet tapi ada beberapa yang saya amati dari prilaku pengendara adalah naik sepeda motor sambil smsan atau nelpon, mereka seolah-olah tidak mempedulikan dirinya sendiri dan orang pengendara lain, apa tidak bisa menunda membalas sms atau nerima telepon setelah sampai ditujuan atau minimal berhenti dipinggir jalan untuk menelpon atau membalas sms, karna yang sms itu sudah pasti bawa motornya pasti pelan-pelan dan kadang mereka berkendara tidak dipinggir tapi ditengah bahu jalan otomatis mereka akan mengganggu pengguna jalan yang lain.


Dan ada lagi yang bikin kesal dijalan adalah ibu ibu atau bapak bapak yang naik motornya pelan tetapi  berkendara di tengah ruas jalan dan tidak mau kepinggir meskipun sudah diklakson, ini juga adalah salah satu yang menyebabkan macet. Ada lagi yang sudah semakin bayak para pedagang di perempatan jalan yang menjual koran dan kue menurut saya itu cukup menggangu.


Kesimpulannya adalah bayak pengendara yang tidak taat terhadap lalulintas dan masih banyak yang tidak tahu teori atau peraturan berkendara, mereka hanya bisa ngegas saja. mungkin hanya demikian sekian dan terimakasih. 

Kriana
Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Posting Komentar untuk "Pengendara yang tidak mempedulikan diri sendiri lalulintas"