Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jembatan Tukad Bangkung, Tertinggi di Bali

Brosis, kali ini saya mencoba sedikit mengulas tentang jembatan terpanjang dan tertinggi di Bali dimana lagi kalau bukan Jembatan Tukad Bangkung, jembatan ini terletak di Desa Plaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Bali, jembatan ini diresmikan penggunaannya pada tanggal 19 Desember 2006 oleh Presiden SBY, jembatan ini menghubungkan tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Badung, Bangli dan Buleleng. Jembatan ini memiliki ketinggian konstruksi mampir di Sangeh dimana didalamnya adalah hutan yang dipenuhi oleh banyak monyet.,14 meter dan tahan terhadap gempa berkekuatan hingga 7 Skala Richter dengan panjang hingga 360 meter serta lebar 9,6 meter dan dengan estimasi pemakaian hampir 100 tahun.

Jembatan Tukad Bangkung, Tertinggi di Bali
Saya sendiri baru tahu jembatan ini sekitar tahun 2010 dimana waktu itu saya berangkat bersama saudara-saudara dari Buleleng untuk menuju Denpasar dan semenjak saat itu saya sering melewati jembatan ini untuk menuju Denpasar atau pulang kampung dari Denpasar menuju Singaraja. Jika perjalanan kamu dari Denpasar maka dalam perjalanan kamu akan bisa menemui beberapa tempat yang mungkin menarik untuk kamu singgahi, pertama di daerah Sangeh, Sangeh ini  adalah hutan yang dipenuhi oleh banyak monyet setelah itu di kiri kanan jalan banyak terdapat dagang tipat sate tapi saya tidak pernah mampir disana dan setelah itu kamu bisa juga 

Setelah itu ada di beberapa daerah kamu akan melewati jalan seperti didalam hutan karena banyak pohon rindang, setelah melewati itu di beberapa titik akan ada hamparan sawah di sepanjang kiri dan kanan jalan dan juga jika musim tertentu kamu akan melihat kebun bunga yang berwarna kuning yaitu kebun Bunga Gumitir yang pakai sarana untuk upacara umat Hindu di Bali.

Lagi beberapa kilometer, kamu akan melewati obyek wisata air terjun yaitu air tejun nungnung, dulu saya sudah pernah mengunjungi air terjun ini sendirian di pagi hari, lumayan jauh dan banyak tangga sehingga menguras banyak tenaga ketika harus balik, ditulisan saya sebelumnya saya sudah banyak tulis silahkan klik link diatas.

Nah setelah itu kamu akan sampai di jembatan Tukad Bangkung disana kamu bisa nikmati pemandangan yang masih alami, disana juga banyak terdapat warung tempat kamu mengisi perut dan juga sudah ada mini market jika kamu ingin berbelanja praktis. Dalam perkembangannya disekitar jembatan sudah banyak mengalami perbaikan, pada awal berdirinya jembatan ini, belum ada tanah yang di paving seperti sekarang ini.

Ditempat ini juga pernah diadakan Festival Budaya Pertanian yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten badung, seingat saya sudah pernah diadakan festival budaya pertanian sebanyak dua kali, biasanya festival ini di gelar sekitar bulan agustus. Selain itu Jembatan Tukad Bangkung ini juga sangat ramai pada saat hari raya Manis Galungan, dimana banyak Komunitas motor berkumpul disini untuk sekedar berkumpul atau memang ingin menikmati pemandangan dan kadang karena terlalu ramai bisa membuat macet di beberapa titik, oleh karena itu kadang saya menghindari untuk melewati jalur ini ketika hari Galungan, Manis Galungan dan Kuningan, mungkin hanya itu sedikit cerita hari ini, semoga bermanfaat dan terimakasih.
 
Kriana
Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Posting Komentar untuk "Jembatan Tukad Bangkung, Tertinggi di Bali"