Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hutan Bambu di Desa Penglipuran Bangli

Akriko.com - Bagi yang sudah pernah berkunjung ke desa wisata tradisional Penglipuran mungkin sudah tahu kalau disana ada hutan bambu yang luas atau mungkin juga tidak tahu kalau di sana da hutan bambu seperti yang saya alami waktu pertama kali datang ke Desa Penglipuran pada tahun 2013 lalu. 

Hutan Bambu di Desa Penglipuran Bangli


Saat itu saya hanya tahu kalau desa Penglipuran itu identik dengan pintu masuk rumah yang seragam dan tertata rapi tanpa tahu ada hutan bambu di belakang bangunan Pura pada bagian paling atas.

Hari ini saya datang lagi ke desa Penglipuran karena mengajak teman ke sana. Saat akan masuk membayar uang donasi sebesar Rp 10.000 perorang. Kali ini saya hanya akan menulis sedikit saja tentang Penglipuran ini yakni tentang Hutan Bambu tersebut.

Untuk mencari lokasi hutan bambu ini sangat mudah. Jika kamu sudah berada pada bagian paling atas dari wilayah desa Penglipuran ini atau di depan Pura, maka silakan menoleh ke pojok timur dan selatan, disana ada tulisan Bamboo Forest 50 m.

Silakan ikuti jalan itu sampai kamu melihat jalan aspal yang disisi kiri dan kanan dipenuhi dengan pohon bambu yang tinggi dan lebat. Sepertinya pada bagian pinggir jalan itu setiap hari dibersihkan karena saat saya datang ke sana terlihat sangat bersih tanpa ada daun bambu yang berserakan dijalan. Saat itu saya juga salah seorang petugas sedang membersihkan hutan bambu ini.

Karena pohon bambunya banyak lebat dan tinggi jadi suasana disana agak kurang cahaya mungkin saat mengambil foto perlu memakai flash supaya foto menjadi lebih terang.

Saat mengambil foto kamu juga harus hati-hati, karena itu jalan raya jadi kadang ada beberapa sepeda motor dan mobil yang lewat sana namun tidak terlalu ramai motor  dan mobil yang melintas.

Hutan bambu ini terlihat luas, sepanjang mata memandang sampai ujung jalan terlihat semua pohon bambu di sisi kiri dan kanan jalan, jika kamu punya banyak waktu luang saat mengunjungi Penglipuran ini maka tidak ada salahnya melihat sepanjang hutan bambu ini sampai ujung jalan.

Satu lagi jika kamu membawa makanan jangan sampai membuang sisa makanan disana terutama bungkus plastik, di sana juga sudah tersedia tong sampah jika kamu mau membuang sampah. Nah itulah sedikit cerita hari ini tentang hutan bambu yang ada di Penglipuran, semoga menyenangkan,
Kriana
Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Posting Komentar untuk "Hutan Bambu di Desa Penglipuran Bangli"